Friday, July 3, 2009

Persiapan Kehamilan

Tidak ada yang dapat menandingi mujizat dan keajaiban kehamilan. Merupakan kesempatan bagi anda untuk terlibat dalam proses penciptaan kehidupan. Perencanaan lebih dulu untuk pengalaman ini dapat memperbaiki kesempatan anda untuk mempersiapkan diri anda dengan baik dan memiliki bayi yang sehat.

Gaya hidup anda dapat mempengaruhi kesehatan bayi anda. Dengan perencanaan lebih dulu, anda dapat memastikan anda dan bayi anda terpapar dengan hal-hal yang baik dan menghindari hal-hal yang membahayakan selama masa kehamilan anda.

Kebanyakan wanita menyadari mereka hamil ketika mereka memasuki 1 sampai 2 bulan masa kehamilan. Saat mereka memeriksakan diri ke dokter, kehamilan memasuki 2 sampai 3 bulan. 12 minggu pertama kehamilan sangat penting karena saat ini janin membantuk sistem organ utamanya. Banyak hal penting yang dapat terjadi sebelum anda menyadari hamil atau sebelum anda memeriksakan diri ke dokter. Memasuki masa kehamilan berarti persiapan fisik dan mental.

Kehamilan adalah suatu kondisi, bukan penyakit; seorang ibu hamil bukan sakit. Meskipun begitu, anda akan mengalami perubahan besar selama masa kehamilan. Memiliki keadaan kesehatan yang baik sebelum kehamilan dapat membantu anda menghadapi tekanan fisik dan emosional dari kehamilan, sakit melahirkan, dan persalinan. Dan dapat membantu anda mempersiapkan untuk mengurus bayi yang baru lahir.

Keadaan Kesehatan Anda

Saat ini, terjadi kemajuan pesat dalam bidang teknologi, pengobatan baru, ilmu kedokteran dan perawatan kesehatan. Melalui kemajuan ini, kami mengetahui bahwa kesehatan anda pada awal kehamilan dan selama kehamilan sangat mempengaruhi anda dan perkembangan janin anda.

Persiapan kehamilan

Berikut ini merupakan tindakan penting untuk dilakukan sebelum anda hamil.

- Capai berat badan ideal anda.

- Mulailah program olahraga reguler jika anda belum siap.

- Jadwalkan tes kesehatan, seperti sinar X.

- Jadwalkan vaksinasi, seperti campak, gondok, rubella.

- Pertimbangkan bagaimana kehamilan anda mempengaruhi rencana masa depan anda (pendidikan, karir, perjalanan).

- Jika anda merokok, hentikan sekarang.

- Jika anda menggunakan obat-obatan dan alkohol, hentikan sekarang.

Tindakan di atas jauh lebih sukar dilakukan selama kehamilan. Lakukan hal-hal ini sebelum hamil, pastikan anda sehat, dan anda tidak perlu mencemaskan risikonya saat anda hamil. Lebih baik anda meneruskan KB sampai anda mencapai hal di atas.


Dulu, perhatian akan kesehatan dilakukan pada saat hamil. Sekarang, sebagian besar dokter menyarankan melihat kehamilan selama 12 bulan daripada hanya 9 bulan. Ini termasuk minimal satu periode 3 bulan persiapan. Mempersiapkan tubuh anda dengan keadaan kesehatan yang baik dapat membantu anda mempersiapkan kehamilan yang sehat dan bayi yang sehat.

Cari Nasihat Dokter
Memeriksakan diri ke dokter sebelum anda hamil merupakan persiapan kehamilan yang baik. Juga pertimbangkan untuk memilih seseorang yang dapat menjaga anda selama kehamilan. Jadualkan untuk pemeriksaan kesehatan dan membahas rencana anda dengan dokter sebelum anda hamil. Lalu anda akan mengetahui bahwa ketika anda hamil, anda dalam keadaan yang sehat.

Anda mungkin perlu memperhatikan keadaan medis sebelum kehamilan. Jika anda mengabaikannya, akan mempengaruhi kemampuan anda untuk hamil. Anda perlu mengganti obat-obatan yang sedang anda minum, atau anda perlu merubah gaya hidup.

Tes untuk Anda
Pemeriksaan fisik secara umum sebelum anda hamil menolong untuk memastikan anda tidak mengalami masalah kesehatan baru selama kehamilan. Pemeriksaan Pap smear dan pemeriksaan payudara harus termasuk dalam pemeriksaan fisik ini. Tes laboratorium sebelum kehamilan termasuk tes rubella, golongan darah, dan Rh-faktor. Jika anda berusia 35 tahun atau lebih, juga harus menjalani mamogram.

Jika anda pernah terpapar HIV atau hepatitis, minta dokter anda mengadakan tes ini. Jika anda memiliki riwayat keluarga terhadap masalah medis lainnya, seperti diabetes, tanya dokter apakah anda harus menjalani tes untuk menyingkirkannya. Jika anda mengalami masalah kesehatan kronik, seperti anemia atau keguguran berulang, dokter anda akan menyarankan tes spesifik lainnya.

Sinar X dan tes lainnya

Ketika anda ingin melakukan tes dengan radiasi, termasuk operasi mulut, mintalah tes kehamilan terlebih dulu. Tes dengan radiasi termasuk Sinar X, CT Scan dan MRI. Gunakan kontrasepsi yang dapat dipercaya untuk memastikan anda tidak hamil. Jika anda akan menjalani tes ini tepat sesudah akhir siklus, anda dapat yakin bahwa anda tidak hamil. Jika anda harus menjalani serangkaian tes ini, terus gunakan kontrasepsi. (Lihat Minggu 14).

Tes Prakehamilan yang mungkin

Pemeriksaan fisik:

Pap smear

Pemeriksaan payudara (mammogram jika usia anda minimal 35 tahun)

Tes laboratorium yang mungkin:

Rubella

Golongan darah dan Rh-faktor

AIDS (jika anda terpapar dengan faktor risiko)

Hepatitis (jika anda terpapar dengan faktor risiko)


RIWAYAT KESEHATAN

Pemeriksaan prakehamilan dengan dokter anda adalah waktu yang tepat untuk membahas riwayat kesehatan anda dan masalah lainnya yang mungkin anda alami dalam kehamilan sebelumnya. Tanyalah dokter anda apa yang dapat anda lakukan untuk menghilangkan atau mengurangi kemungkinan terjadinya masalah yang sama dalam kehamilan anda selanjutnya. Pembahasan ini termasuk kehamilan ektopik, keguguran, bedah cesar sebelumnya atau komplikasi lainnya.

Waktu ini juga tepat untuk membicarakan tentang keterpaparan dan masalah dengan penyakit menular seksual atau infeksi lainnya. Jika anda pernah menjalani operasi besar atau operasi kewanitaan sebelumnya, diskusikan sekarang. Jika anda sedang dalam pengobatan masalah kesehatan lainnya, diskusikan juga dengan dokter anda. Rencanakan untuk menggunakan obat-obatan yang aman selama kehamilan sebelum anda hamil.

Sebelum pergi ke dokter, baca dan isilah kuesioner. Kuesioner ini mungkin serupa dengan yang akan anda isi di dokter anda, termasuk riwayat kesehatan, kesehatan saat ini, faktor risiko dan lain-lain. referensi silang menuntun anda pada informasi yang lebih jauh dalam buku ini.

KUNJUNGAN KE DOKTER

Saya pernah didatangi pasien baru yang hamil dan mengatakan bahwa mereka menjalani serangkaian tes sinar X selama bulan pertama atau kedua kehamilan. Saya bertemu dengan Susan pada kunjungan prenatal pertamanya ketika dia hamil delapan minggu. Dia memberitahu saya bahwa dia menjalani serangkaian tes Sinar X karena masalah usus besar tiga minggu sebelumnya, dan dia dia khawatir dengan paparan radiasi. Tidak banyak yang dapat saya katakan padanya. Sulit untuk menetukan apakah suatu tes akan membahayakan kehamilan. Jauh lebih baik mengetahui anda tidak hamil sebelum tes-tes ini dilakukan.


Hentikan kontrasepsi

Penting untuk terus menggunakan beberapa bentuk kontrasepsi sampai anda siap hamil. Jika anda sedang menjalani pengobatan untuk suatu masalah kesehatan atau sedang menjalani tes, selesaikan dulu sebelum anda hamil. (Jika anda tidak menggunakan kontrasepsi , pada dasarnya anda berusaha hamil.) Setelah menghentikan kontrasepsi reguler anda, gunakan metode KB lainnya sampai siklus menstruasi anda kembali normal. Anda dapat memilih kondom, spermisida, sponge atau diafrgama.

Pil KB
Sebagian besar dokter menyarankan anda mengalami dua atau tiga siklus menstuasi normal setelah anda berhenti menggunakan pil KB sebelum anda hamil. Jika anda segera hamil setelah berhenti menggunakan oral kontrasepsi, mungkin akan sulit menentukan kapan anda hamil. Dan lebih sulit menentukan tanggal persalinan anda. tampaknya ini tidak penting sekarang, tetapi akan sangat penting bagi anda selama kehamilan dan di akhir kehamilan.

IUD
Jika anda menggunakan IUD (intrauterine device), anda harus melepaskannya sebelum anda mencoba hamil. Jika anda mengalami tanda infeksi dengan IUD, obati dulu sebelum mencoba hamil. Waktu terbaik untuk melepaskan IUD adalah selama periode menstruasi.

Norplant
Jika anda menggunakan Norplan, anda harus mengalami minimal dua atau tiga siklus menstruasi normal setelah dilepaskan sebelum anda mencoba hamil. Mungkin memakan waktu beberapa bulan untuk siklus anda kembali normal setelah Norplan dilepaskan. Jika anda segera hamil setelah Norplan dilepaskan, mungkin sulit untuk menentukan kapan anda hamil dan tanggal persalinan anda.

Depo Provera
Depo Provera, suntik hormon yang digunakan untuk mengendalikan kehamilan, harus dihentikan minimal 3 sampai 6 bulan sebelum mencoba hamil. Tunggu sampai anda mengalami minimal dua atau tiga siklus menstruasi normal.

CONTOH KUESIONER OBGYN

Sebagai tambahan pada nama anda, alamat, nomor telpon dan informasi asuransi, dokter anda akan membutuhkan informasi mengenai kesehatan dan gaya hidup anda. Jika anda mengisinya sebelum anda pergi ke dokter pertama kali, anda akan mempunyai waktu untuk memikirkan apa yang perlu anda ketahui atau tidak yakin.

Apakah anda pikir bahwa sekarang anda hamil? ( ) ya ( ) tidak ( )ragu-ragu

Riwayat Kesehatan

Genetik
Cek apakah ada dari hal berikut ini dialami anda atau anggota keluarga anda.
( ) cacat lahir
( ) kista fibrosis
( ) Down syndrome
( ) Hemofili
( ) Huntington’s chorea
( ) Hydrocephalus
( ) Distropi otot
( ) Penyakit sickle cell
( ) Spina bifida/ anensefali
( ) Tay-Sachs
( ) Thalassemia
( ) lainnya:____________

Medis
( ) Anemi
( ) Asma
( ) Transfusi/penyakit darah
( ) Kanker
( ) Penyakit Jantung
( ) Diabetes mellitus
( ) Alergi obat

Daftar obat-obatan yang anda alergi:

________________

________________

________________

( ) Penyakit gastrointestinal
( ) HIV
( ) Hipertensi (tekanan darah tinggi)
( ) Gangguan ginjal dan saluran kemih
( ) Penyakit Hati
( ) Penyakit Paru
( ) Lupus
( ) Transplantasi organ
( ) Penyakit psikiatrik
( ) Serangan epilepsi
( ) Stroke
( ) Operasi
( ) Penyakit tiroid
( ) Trombosis vena/embolus pulmonari
( ) lainnya: _____________

Faktor Risiko Obstetrik (Riwayat Kehamilan)
Cek apakah ada dari hal berikut ini dialami anda (bukan anggota keluarga anda).
( ) Aborsi
( ) Abruption
( ) Berumur 35 tahun atau lebih pada saat melahirkan
( ) Sensitisasi antibodi
( ) Fetal distress
( ) Janin atau bayi dengan lahir cacat
( ) Inkompeten leher rahim
( ) Bayi dengan NICU
( ) Berat badan lahir bayi lebih dari 9 pon
( ) Bayi dengan IUGR
( ) Kembar
( ) Placenta previa
( ) Poli/oligohydramnios
( ) Pre-eklampsia
( ) Bedah Cesar sebelumnya

Tipe insisi rahim:
( ) Lahir prematur sebelumnya (37 minggu atau kurang)
( ) Infeksi saluran kencing sebelumnya
( ) lahir mati/neonatal
( )lainnya:______________

Faktor Risiko Lahir Prematur
Cek apakah ada dari hal berikut ini dialami anda.
( ) 2 atau lebih aborsi yang membutuhkan D&C
( ) Afrika Amerika
( ) Terpapar DES
( ) Penyalahgunaan obat (termasuk alkohol)
( ) Riwayat penyakit menular seksual
( ) Malformasi rahim
( ) Lebih dari 35 tahun
( ) Operasi rahim sebelumnya
( ) Lahir prematur sebelumnya (37 minggu atau kurang)
( ) Siksaan psikososial/fisik
( ) Merokok
( ) Berat badan: kurang dari 55 kg (121 lbs)
( ) Kurang dari 18 tahun
( ) Lainnya: _____________

Anak-anak lainnya
Isilah informasi tentang anak-anak lainnya yang anda miliki berikut ini, mulai dengan yang paling tua.
1. Nama:­
Tanggal lahir:
Rumah sakit dan kota tempat kelahiran:
Jenis kelamin:
Umur kehamilan saat lahir:
Umur ibu:
Lama sakit melahirkan:
Anestesi yang digunakan:
Tipe persalinan:
Masalah ibu:
Masalah bayi:

2. Name:
Tanggal lahir:
Rumah sakit dan kota tempat kelahiran:
Jenis kelamin:
Umur kehamilan saat lahir:
Umur ibu:
Lama sakit melahirkan:
Anestesi yang digunakan:
Tipe persalinan:
Masalah ibu:

Obat-obatan
Sebutkan semua obat-obatan yang sedang anda minum, baru dihentikan atau ingin dikonsumsi:
Obat:
Dosis:
Tanggal mulai:
Tanggal berhenti (jika ada):

Obat:
Dosis:
Tanggal mulai:
Tanggal berhenti (jika ada):

Obat:
Dosis:
Tanggal mulai:
Tanggal berhenti (jika ada):

Apakah anda mengkonsumsi vitamin, mineral, jamu, atau suplemen lainnya secara reguler? Sebutkan.
___________________
___________________
___________________
___________________

Gaya hidup
- Apakah anda memakai tembakau?
- Berapa banyak alkohol yang anda minum per minggu?
- apakah anda mengkonsumsi obat-obatan yang tidak diresepkan untuk anda?
- Jika ya, jenis apa? _________________
- Berapa sering? ____________________
- Berapa banyak kafein yang anda konsumsi per hari (termasuk coklat, kopi, soda, teh kafein)? __________________
- Apakah anda sedang mencoba mengurangi berat badan? _______________
- Berapa kali anda berolahraga?____________________
- Olahraga apa? ____________________
- Apa pekerjaan anda? ____________________
- Apakah anda terpapar dengan zat-zat kima di tempat kerja? __________________
- Apakah anda mengangkat benda berat atau berdiri lama? __________________
- Jenis kontrasepsi apa yang sedang anda gunakan, jika ada?__________________
- Tanggal berapa datang bulan terakhir anda? ________________
- Apakah anda pernah dites penyakit menular seksual (STD) __________________
- Jika ya, kapan dan apa hasilnya? ___________________________
- Jika tidak, apakah anda berisiko dengan penyakit menular seksual ____________________
- Apakah anda pernah dites HIV? _____________________
- Jika ya, kapan dan apa hasilnya? _________________________
- Jika tidak, pernahkah anda berisiko terpapar HIV? _______________
- Pernahkah pasangan anda dites HIV? _______________________
- Jika ya, kapan dan apa hasilnya? _________________________
- Jika tidak, pernahkah pasangan anda berisiko terpapar HIV? _______________

Sebutkan tes kesehatan (termasuk sinar X, CT scan, MRI dan lainnya yang melibatkan radiasi) yang pernah anda jalani dalam 6 bulan terakhir:

Tes: ___________________
Tanggal: __________________

Tes: ______________________
Tanggal: __________________

Tes: _____________________
Tanggal: __________________

Apakah anda berencana menjalani tes kesehatan dalam waktu dekat ini?
Kapan? ____________________
Mengapa? __________________

Sebutkan vaksinasi yang anda dapatkan dalam 6 bulan terakhir:
Vaksinasi: __________________
Tanggal: ____________________
Vaksinasi: __________________
Tanggal: ____________________
Vaksinasi: __________________
Tanggal: ____________________

Apakah anda berencana untuk mendapatkan vaksinasi dalam waktu dekat ini?
Kapan? ___________________
Mengapa? _________________

Sebutkan pertanyaan atau kepedulian yang anda miliki mengenai kehamilan anda sekarang atau masa datang: ______________________

MASALAH KESEHATAN SEKARANG
Sebelum anda hamil, selidiki gaya hidup anda, diet, aktivitas fisik, dan masalah kesehatan kronik yang anda alami, seperti tekanan darah tinggi atau diabetes. Anda mungkin memerlukan perawatan ekstra sebelum dan selama kehamilan. Beritahu dokter anda mengenai obat-obatan yang sedang anda konsumsi. Diskusikan tes kesehatan yang mungkin ingin anda jalani, seperti sinar X, dan semua masalah kesehatan yang sedang anda obati. Lebih mudah menjawab pertanyaan mengenai semua masalah ini, pengobatan dan komplikasinya sebelum anda hamil daripada setelah anda hamil.

Anemia
Anemia berarti anda tidak memiliki cukup hemoglobin untuk membawa oksigen ke seluruh sel tubuh anda. Gejalanya antara lain lemah, lelah, nafas pendek dan pucat. Mungkin anda akan mengalami anemia selama kehamilan walaupun anda tidak anemia sebelum anda hamil. Ketika anda hamil, janin banyak mengambil zat besi dan simpanan zat besi dalam tubuh anda. Jika zat besi anda di awal kehamilan rendah, kehamilan dapat memperparah keseimbangannya dan membuat anda mengalami anemi. Mintalah CBC (complete blood count/penghitungan darah seluruhnya) sebagai bagian dari pemeriksaan prakehamilan.

Jika anda mempunyai riwayat keluarga dengan anemia (seperti sickle cell anemia atau thalassemia), diskusikan dengan dokter anda sebelum anda hamil. (Lihat Minggu 22 untuk informasi lebih lanjut tentang perbedaan tipe anemia). Jika anda menggunakan hydroxurea untuk mengobati sickle cell anda, diskusikan dengan dokter anda apakah anda dapat terus menggunakannya ketika anda berusaha hamil. Kita tidak tahu apakah obat ini aman selama kehamilan.

Asma
Asma mempengaruhi sekitar 1% dari seluruh ibu hamil. Setengah dari wanita dengan asma tidak tampak perubahan dalam kondisi tubuhnya selama kehamilan. sekitar 25%, asma sembuh, dan sekitar 25%, keadaannya memburuk.

Sebagian besar obat-obatan asma aman digunakan selama kehamilan, tetapi beritahu dokter anda mengenai konsumsi obat apapun. Sebagian besar orang dengan asma mengetahui pemicu serangannya. Saat anda berusaha hamil dan selama kehamilan, hindai hal-hal yang memicu serangan asma. Kendalikan asma sebelum berusaha hamil. (Baca lebih lanjut mengenai bagaimana asma mempengaruhi kehamilan dalam Minggu 28).

Masalah ginjal dan kandung kencing
Infeksi saluran kencing (uninary-tract infections) sering terjadi selama masa kehamilan. jika infeksi saluran kencing tidak diobati, dapat menyebabkan radang ginjal, yang disebut pyelonephritis.

Infeksi saluran kencing dan pyelonephritis berhubungan dengan persalinan prematur. Jika anda mempunyai riwayat pyelonephritis atau infeksi saluran kencing yang berulang, anda harus dites sebelum anda mulai hamil.

Batu ginjal juga menimbulkan masalah selama kehamilan. karena mereka menyebabkan rasa sakit, mungkin sulit membedakan antara batu ginjal dan masalah lainnya yang terjadi selama kehamilan. batu ginjal dapat juga meningkatkan kemungkinan infeksi saluran kencing dan pyelonephritis.

Jika anda pernah menjalani operasi ginjal atau saluran kencing atau masalah kesehatan dengan ginjal atau jika anda tahu fungsi ginjal anda kurang dari normal, beritahu dokter anda. Mungkin perlu untuk mengevaluasi fungsi ginjal anda dengan tes sebelum anda hamil.

Jika anda pernah mengalami infeksi kandung kemih, jangan khawatir. Dokter anda akan memutuskan tes lebih lanjut yang diperlukan sebelum anda hamil. (lihat Minggu 18 untuk informasi lebih lanjut).

Kanker
Jika anda pernah menderita tipe kanker apapun di masa lalu, beritahu dokter anda ketika anda merencanakan kehamilan atau segera setelah anda mengetahui bahwa anda hamil. Dokter anda akan mengambil keputusan mengenai perawatan individual bagi anda selama kehamilan ini. (Lihat Minggu 30 untuk informasi lebih lanjut tentang kanker dan kehamilan).

Diabetes
Diabetes merupakan masalah kesehatan yang dapat menimbulkan efek serius selama kehamilan. Dulu, wanita dengan diabetes mempunyai masalah dengan kehamilan, tetapi dengan pengendalian yang baik, seorang wanita diabetik saat ini biasanya dapat mengalami kehamilan yang sehat.

Jika anda menderita diabetes, mungkin akan lebih sulit bagi anda untuk hamil. Juga dapat meningkatkan kemungkinan keguguran, stillbirth (lahir mati), dan lahir cacat. Risiko ini dapat dikurangi dengan pengendalian gula darah yang baik selama kehamilan.

Jika diabetes anda tidak dikendalikan, kombinasi kehamilan dan diabetes dapat membahayakan anda dan bayi anda. Banyak masalah dan kerusakan yang disebabkan oleh diabetes terjadi selama trimester pertama (tiga belas minggu pertama kehamilan); pengendalian yang buruk dapat mempengaruhi seluruh masa kehamilan.

Kehamilan dapat mempengaruhi diabetes dengan peningkatan kebutuhan tubuh anda akan insulin. Insulin memungkinkan tubuh untuk menggunakan gula. Sebagian besar dokter menyarankan diabetes anda terkendali dengan baik selama minimal 2 atau 3 bulan sebelum kehamilan. untuk mengendalikan diabetes anda memerlukan pemeriksaan gula darah anda beberapa kali sehari.

Jika anda memiliki riwayat keluarga dengan diabetes atau menduga anda menderita diabetes, periksalah sebelum hamil. Hal ini akan membantu anda mengurangi risiko keguguran dan masalah lainnya. Jika anda tidak menderita diabetes sebelum dan mengalaminya selama masa kehamilan, hal ini disebut gestational diabetes (diabetes kehamilan). (Lihat Minggu 23).

Epilepsi dan serangan ayan
Epilepsi mencakup beberapa masalah yang berbeda. Terdapat tipe serangan ayan, disebut serangan ayan berat (grand mal) dan serangan ayan ringan (petit mal). Seroang ibu dengan epilepsi mempunyai kemungkinan 1 banding 30 untuk memiliki seorang bayi dengan gangguan ayan. Kemungkinan untuk lahir cacat juga lebih besar, mungkin berhubungan dengan obat-obatan epilepsi selama kehamilan.

Jika anda mengkonsumsi obat untuk epilepsi, penting untuk memberitahu dokter anda sebelum anda hamil. Diskusikan jumlah dan jenis obat yang anda minum. Beberapa obat aman selama kehamilan. Kebanyakan dokter akan menggantinya dengan fenobarbital selama anda berusaha hamil dan selama anda hamil.

Serangan ayan dapat membahayakan ibu dan janin. Penting bagi anda untuk meminum obat secara teratur dan seperti yang diresepkan oleh dokter anda. Jangan mengurangi atau menghentikan obat menurut anda sendiri!

Penyakit jantung
Selama kehamilan, beban kerja jantung anda meningkat sekitar 50%. Jika anda menderita segala jenis penyakit jantung, beritahu dokter anda sebelum anda hamil. Beberapa masalah jantung, seperti mitral-valve prolapse (prolapsus katup mitral), mungkin akan serius selama kehamilan dan membutuhkan antibiotik pada saat persalinan. Masalah jantung lainnya, seperti masalah jantung kongenital dapat mempengaruhi kesehatan anda dengan serius. Dokter anda mungkin akan menyarankan untuk mencegah kehamilan dalam kasus ini. Konsultasikan dengan dokter anda mengenai kondisi jantung anda sehingga dapat dikendalikan sebelum anda hamil.

Hipertensi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi dapat menyebabkan masalah bagi ibu hamil dan janinnya. Bagi ibu hamil, masalah ini dapat menyebabkan gangguan ginjal, stroke atau sakit kepala. Bagi janin, tekanan darah tinggi dalam rahim ibunya dapat menyebabkan kurangnya aliran darah ke plasenta, sehingga bayi lebih kecil atau intrauterine-growth retardation (IUGR).

Jika anda menderita tekanan darah tinggi sebelum hamil, anda harus selalu memonitor tekanan darah selama kehamilan. Dokter anda mungkin menyarankan untuk menemui ahli penyakit dalam yang akan membantu mengendalikan tekanan darah anda.

Beberapa obat tekanan darah tinggi aman dikonsumsi selama kehamilan; yang lainnya tidak. Jangan menghentikan atau mengurangi obat menurut anda sendiri! Dapat membahayakan. Jika anda merencanakan hamil, tanyalah dokter anda mengenai obat tekanan darah tinggi dan keamanannya selama pembuahan dan kehamilan.

Lupus
Lupus erythematosus systemica (SLE) merupakan suatu penyakit autoimun. Artinya anda menghasilkan antobodi pada organ tubuh anda sendiri, yang dapat menghancurkan atau merusak organ dan fungsinya. Lupus dapat mempengaruhi banyak bagian dari tubuh, termsuk persendian, ginjal, paru-paru dan jantung.

Masalah ini dapat sukar didiagnosis. Lupus terjadi sekitar 1 dalam 700 orang wanita antara usia 15 sampai 64 tahun. pada wanita kulit hitam, terjadi satu dalam 254 wanita. Lupus leibh sering ditemukan pada wanita daripada pria, khususnya antara usia 20 sampai 40 tahun.

Tidak ada penyembuhan bagi penyakit lupus saat ini. Pengobatan individual dan biasanya memakai steroid. Lebih baik anda tidak hamil bila anda menderita penyakit ini. Wanita yang menderita lupus akan meningkatkan risiko keguguran dan lahir mati sehingga membutuhkan perawatan ekstra selama kehamilan.

Bayi yang lahir dari wanita dengan lupus akan mengalami ruam, gangguan jantung, dan cacat jantung. Bayi mungkin laihr prematur atau mengalami intrauterine-growth retardation. Konsultasikan dengan dokter anda sebelum anda hamil bila anda menderita lupus. (Lihat Minggu 27 untuk informasi lebih lanjut tentang lupus dalam kehamilan).

Migrain
Sekitar 15 sampai 20% wanita hamil menderita migrain. Banyak wanita yang mengalami perbaikan dalam sakit kepala mereka ketika mereka hamil. Jika anda harus mengkonsumsi obat sakit kepala selama kehamilan, periksakan terlebih dahulu dengan dokter anda sehingga anda akan mengetahui apakah obat yang anda minum itu aman.

Banyak wanita yang mengalami

perbaikan dalam sakit kepala mereka

ketika mereka hamil.


Masalah tiroid

Masalah tiroid bisa terjadi karena terlalu banyak atau terlalu sedikit hormon tiroid. Terlalu banyak hormon tiroid, hipertiroidi, menyebabkan metobolisme yang lebih cepat; biasanya disebabkan karena penyakit Graves. Masalah ini sering diobati dengan operasi atau obat-obatan untuk mengurangi jumlah hormon tiroid dalam sistem tubuh anda. Jika tidak diobati selama kehamilan, risiko lahir prematur dan berat badan lahir rendah lebih tinggi. Jika pengobatan diperlukan selama kehamilan, terdapat obat-obatan yang aman anda konsumsi.

Terlalu sedikit hormon tiroid, hipotiroidi, biasanya disebabkan oleh masalah autoimun; kelenjar tiroid dirusak oleh antibodi anda sendiri. Para dokter mengobati masalah ini dengan pemberian hormon tiroid. Jika tidak diobati, anda akan menderita infertilitas atau keguguran.

Jika anda menderita masalah tiroid, anda harus diperiksa sebelum hamil untuk menentukan jumlah obat-obatan yang tepat untuk anda. Kehamilan dapat merubah persyaratan obat-obatan, sehingga anda juga perlu diperiksa selama kehamilan.

Masalah lainnya
Penyakit kronik spesifik dapat mempengaruhi kehamilan. jika anda menderita masalah kesehatan kronik atau mengkonsumsi obat-obatan secara teratur, bicarakan dengan dokter anda.

Obat-obatan sekarang

Penting bagi anda dan dokter anda untuk mempertimbangkan kemungkinan kehamilan setiap kali anda diberikan resep atau diminta untuk menjalani pengobatan. Ketika anda hamil, semuanya obat perlu diperhatikan.

Obat-obatan yang aman saat anda tidak hamil dapat menimbulkan efek yang membahayakan ketika anda hamil. Keamanan suatu obat selama kehamilan tidka selalu diketahui. Tanyalah dokter anda sebelum mengganti pengobatan anda. (Beberapa efek obat dan zat kimia dibahas dalam Minggu 4).

Sebagian besar perkembangan bayi terjadi dalam trimester pertama. ini waktu yang penting untuk menghindari pemaparan bayi anda dengan obat-obatan yang tidak diperlukan. Anda akan merasa lebih baik dan menjalani kehamilan dengan lebih baik jika anda mengendalikan penggunaan obat-obatan sebelum anda hamil.

Beberapa obat-obatan digunakan untuk jangka pendek, seperti antobiotik untuk infeksi. Yang lainnya untuk masalah kronik atau jangka panjang, seperti tekanan darah tinggi atau diabetes. Beberapa obat-obatan aman dikonsumsi saat hamil dan bahkan membantu kehamilan anda. Obat-obatan yang lainnya mungkin tidak aman dikonsumsi selama kehamilan.

Aturan yang terbaik adalah

selesaikan vaksinasi minimal 3 bulan

sebelum berusaha hamil.


Vaksinasi

Peraturan yang sama diterapkan pada vaksinasi seperti pada tes sinar X—ketika anda menjalani vaksinasi, gunakan kontrasepsi yang dapat dipercaya. Beberapa vaksin aman selama kehamilan; beberapa tidak. Aturan yang terbaik adalah selesaikan vaksinasi minimal 3 bulan sebelum berusaha hamil. Vaksinasi biasanya paling membahayakan kehamilan dalam trimester pertama.

Kehamilan dan obat-obatan

Selama kehamilan, jalani dengan aman. Beberapa petunjuk umum untuk penggunaan obat-obatan saat anda berusaha hami sebagai berikut.

- Jangan hentikan KB kecuali anda ingin hamil.

- Konsumsi obat seperti yang diresepkan.

- Ingatkan dokter anda jika anda mengira hamil atau jika anda tidak memakai kontrasepsi ketika obat diresepkan.

- Jangan mengobati sendiri atau menggunakan obat-obatan yang diberikan sebelumnya untuk masalah kesehatan lain.

- Jangan menggunakan obat-obatan orang lain.

- Jika anda tidak yakin untuk menggunakan suatu obat, tanya dokter anda sebelum anda memakainya.


Konseling genetik

Jika anda merencanakan kehamilan pertama anda, mungkin anda tidak memikirkan keonseling genetik. Konseling genetik dapat membantu anda dan pasangan mengambil keputusan tentang kehamilan.

Konseling genetik adalah sesi informasi antara anda dan pasangan dan konselor genetik atau grup konselor. Informasi yang anda bagikan atau terima dari konselor genetik dirahasiakan. Mungkin sekali atau dua kali kunjungan. Konseling genetik tersedia di sebagian besar universitas besar. Dokter anda dapat memberikan saran pada anda.

Melalui konseling genetik, anda dan pasangan diharapkan memahami kemungkinan apa yang mungkin mempengaruhi kemampuan anda untuk hamil atau keturunan anda kelak. Informasi yang anda terima tidak tepat. Konselor akan mengatakan “kemungkinan” atau “kemungkinan suatu masalah.”

Konselor genetik tidak akan mengambil keputusan untuk anda. dia akan memberikan informasi tentang tes yang dapat anda jalani dan apa indikasi dari hasil tes itu. Ketika berbicara dengan seorang konselor genetik, jangan sembunyikan informasi yang malu atau sulit anda kemukakan. Penting untuk memberikan informasi sebanyak mungkin kepada konselor genetik.

Tanyalah dokter anda apakah anda perlu menjalani konseling genetik. Sebagaian besar pasangan yang memerlukan konseling genetik tidak mengetahui mereka membutuhkannya sampai setelah mereka melahirkan anak dengan lahir cacat. Anda boleh mepertimbangkan konseling genetik jika anda mengalami hal sebagai berikut.
- Anda akan berusia minimal 35 tahun pada saat melahirkan.
- Anda pernah melahirkan anak dengan lahir cacat.
- Anda atau pasangan mengalami lahir cacat.
- Anda atau pasangan memiliki riwayat keluarga dengan Down syndrome, retardasi mental, gangguan perdarahan, masalah tulang, kerdil, epilepsi, cacat jantung bawaan atau kebutaan.
- Anda dan pasangan memiliki riwayat keluarga dengan keturuan tuli (pemeriksaan prenatal dapat mengidentifikasi tuli bawaan yang disebabkan oleh gen Connexin-26 dan memungkinkan untuk mengatasi masalah secepatnya).
- Anda dan pasangan masih kerabat.
- Anda pernah mengalami keguguran berulang (biasanya tiga atau lebih).
- Anda dan pasangan keturunan dari Ashkenazi Jews (berisiko penyakit Tay-Sachs atau penyakit Caravan).
- Anda atau pasangan orang Afrika Amerika (berisiko sickle cell anemia).

Pasangan anda minimal 40 tahun. (informasi kesehatan menunjukkan seorang ayah berumur empat puluh tahunan dapat meningkatkan kemungkinan anak lahir cacat.

Beberapa informasi yang anda butuhkan mungkin sulit didapat, khususnya jika anda atau pasangan anda diadopsi. Anda mungkin hanya mengetahui sedikit atau tidak sama sekali tentang riwayat kesehatan keluarga anda. Diskusikan hal ini dengan dokter sebelum anda hamil. Jika anda mengetahui kemungkinan masalah sebelum hamil, anda tidak akan didesak untuk mengambil pilihan yang sulit setelah hamil. Tujuan utama dari konseling genetik ini sama dengan tujuan lainnya dalam kehamilan—diagnosis dini dan mencegah masalah.

Kehamilan setelah 30
Banyak wanita memilih menikah setelah mereka meningkatkan karirnya, dan banyak pasangan memilih untuk berkeluarga pada usia lebih tua. Saat ini, dokter banyak menemui wanita yang menjadi ibu pertama kali lebih tua dan banyak dari ibu ini mengalami kehamilan yang aman dan sehat daripada wanita hamil seusia mereka pada masa lalu.

Kami menemukan bahwa wanita hamil di usia lebih tua mempunyai dua perhatian utama. Dia ingin tahu bagaimana kehamilan akan mempengaruhinya dan bagaimana umurnya akan mempengaruhi kehamilannya. Terdapat peningkatan kemungkinan komplikasi bagi ibu dan bayi bila si ibu lebih tua. Anda bisa membaca buku kami, Your Pregnancy after 30, yang memusatkan kehamilan pada wanita berusia lebih tua.

Seorang wanita hamil lebih tua dari 30 tahun mungkin cenderung menghadapi peningkatan risiko berikut ini.
- Bayi lahir dengan Down syndrome
- Tekanan darah tinggi
- Pre-eklampsia
- Persalinan bedah Cesar
- Bayi kembar
- Abrupsi placenta
- Perdarahan dan komplikasi lainnya
- Persalinan prematur
- Tekanan pelvis atau sakit pelvis

Seorang wanita hamil yang lebih tua juga menghadapi masalah yang mungkin tidak dihadapi wanita yang lebih muda. Dengan kata lain, lebih mudah hamil ketika anda berusia 20 tahun daripada 40 tahun. Kemungkinannya, di usia 40 tahun anda memiliki pekerjaan atau anak-anak lainnya yang menyita waktu anda sehingga akan lebih sulit untuk beristirahat, berolahraga dan makan dengan tepat.

Masalah maternal dengan meningkatnya usia termasuk sebagian besar penyakit kronik cenderung muncul dengan meningkatnya usia. Tekanan darah tinggi adalah salah satu komplikasi kehamilan yang sering terjadi pada wanita berusia lebih dari 30 tahun (Lihat Minggu 31). Juga meningkatnya insiden pre-eklampsia (Lihat Minggu 31). Wanita melahirkan dengan usia lebih tua berisiko lebih tinggi terhadap abnormalitas dan masalah, termasuk kelahiran prematur, tekanan pelvis dan sakit pada pelvis.

Kemungkinan diabetes seperti juga komplikasi diabetes meningkat dengan usia. Para peneliti menggambarkan bahwa dua kali dari wanita berusia lebih dari 35 tahun mengalami komplikasi diabetes. Dulu, hipertensi (tekanan darah tinggi) dan diabetes adalah komplikasi utama dalam kehamilan. Dengan kemajuan sekarang, kita dapat mengendalikan komplikasi kehamilan ini dengan cukup baik.

Down syndrome
Melalui penelitian medis, kami mengetahui wanita yang lebih tua berisiko lebih tinggi untuk melahirkan anak dengan Down syndrome, meskipun banyak dari kehamilan ini berakhir dengan kegugurn atau lahir mati. Tes yang bermacam-macam diberikan pada wanita berusia lebih tua selama kehamilan untuk menentukan apakah bayi akan menderita Down syndrome. Penyakit ini merupakan gangguan kromosom yang dapat dideteksi oleh amniocentesis. (Lihat Minggu 16 untuk informasi lebih lanjut tentang amniocentesis.)

Risiko melahirkan bayi dengan Down syndrome makin meningkat dengan bertambahnya usia anda. Perhatikan statistik berikut ini.
- Usia 25 risikonya 1 dalam 1.300 kelahiran
- Usia 30 risikonya 1 dalam 965 kelahiran
- Usia 35 risikonya 1 dalam 365 kelahiran
- Usia 40 risikonya 1 dalam 109 kelahiran
- Usia 45 risikonya 1 dalam 32 kelahiran
- Usia 49 risikonya 1 dalam 12 kelahiran

Tetapi juga terdapat cara positif untuk melihat statistik ini. jika anda berusia 45 tahun, anda memiliki 97% kemungkinan tidak melahirkan bayi dengan Down syndrome. Jika anda berusia 49 tahun, anda memiliki 92% kemungkinan melahirkan anak tanpa Down syndrome. Jika anda khawatir dengan risiko Down syndrome karena usia anda atau riwayat keluarga, diskusikan dengan dokter anda.

Usia Ayah

Penelitian menunjukkan usia ayah juga penting. Abnormalitas kromosom yang menyebabkan cacat lahir terjadi lebih seirng pada wanita yang lebih tua dan pada pria berusia lebih dari 40 tahun. Pria lebih dari 55 tahun berisiko dua kali dari normal untuk mendapatkan anak dengan Down syndrome. Kemungkinan masalah kromosom meningkat dengan meningkatnya usia ayah. Beberapa peneliti menyarankan pria untuk mendapatkan anak sebelum uisa 40 tahun. akan tetapi, masih terjadi kontoversi tentang hal ini.

Kesehatan Anda Secara Umum

Pertanyaan penting untuk dipertimbangkan sebelum hamil ketika anda berusia lebih tua adalah mengenai kesehatan anda secara umum. Apakah anda sehat untuk mengalami kehamilan? Jika anda seorang wanita yang berusia lebih tua, anda dapat memaksimalkan kemungkinan mengalami kehamilan yang berhasil dengan menjaga tubuh sesehat mungkin sebelum hamil.

Para peneliti menyarankan untuk melakukan pemeriksaan mammogram pada usia 35 tahun. Jalani tes ini sebelum anda hamil. Memperhatikan rekomendasi umum pada diet dan perawatan kesehatan anda juga penting dalam persiapan kehamilan.

Nutrisi Anda Sebelum Kehamilan
Kebanyakan orang merasa lebih baik dan bekerja lebih baik bila mereka makan dengan seimbang. Merencanakan dan mengikuti diet yang baik sebelum kehamilan memastikan janin anda yang berkembang mendapat nutrisi yang baik selama beberapa minggu atau bulan pertama kehamilan.

Biasanya seorang wanita merawat dirinya dengan baik saat dia mengetahui hamil. Dengan perencanaan lebih dulu, anda akan yakin bahwa calon bayi anda memiliki lingkungan yang sehat selama sembilan bulan kehamilan, tidak hanya 6 atau 7 bulan setelah anda mengetahui kalau anda benar-benar hamil. Ketika anda merencanakan nutrisi, anda mempersiapkan lingkungan tempat calon bayi anda yang akan dikandung dan akan tumbuh dan berkembang.

Pengaturan Berat Badan
Sebelum mencoba hamil, perhatikan berat badan anda; tidak terlalu gemuk atau tidak terlalu kurus. Keadaan seperti itu akan mempersulit kehamilan anda.

Jangan berdiet selama kehamilan atau saat anda mencoba hamil! Jangan minum pil diet, kecuali anda menggunakan kontrasepsi yang dapat dipercaya. Konsultasi dengan dokter anda jika anda menginginkan diet khusus untuk penurunan atau penaikan berat badan sebelum anda mencoba hamil. Diet dapat menyebabkan kekurangan vitamin dan mineral sementara yang dibutuhkan tubuh anda dan bayi anda yang sedang berkembang.

Hati-hati dengan Vitamin, Mineral, dan Jamu
Jangan mengobati sendiri dengan jumlah besar atau kombinasi vitamin, mineral, atau jamu yang tidak biasa. Bisa terjadi kelebihan. Vitamin tertentu, seperti vitamin A, dapat menyebabkan lahir cacat jika digunakan dalam jumlah berlebih.

Menurut aturan umumnya, hentikan semua suplementasi ekstra minimal 3 bulan sebelum kehamilan. Diet seimbang dan minum sebuah multivitamin atau sebuah vitamin prenatal per hari. Kebanyakan dokter senang memberikan resep vitamin prenatal jika anda berencana hamil.

Kunci menuju nutrisi yang baik

adalah keseimbangan


Asam Folat

Asam folat adalah vitamin B (B9) yang dapat berkontribusi pada kehamilan yang sehat. Jika seorang ibu meminum 0,4 mg (400 mikrogram) asam folat setiap hari, 3 atau 4 bulan sebelum kehamilan dimulai, dapat melindungi bayi yang sedang berkembang terhadap bermacam-macam cacat tulang belakang dan otak, disebut neural-tube defect.

Salah satu cacat ini, spina bifida, dialami hampir 4.000 bayi yang baru lahir di Amerika Serikat setiap tahun. hal ini berkembang pada beberapa minggu pertama kehamilan. Banyak studi menunjukkan sekitar 75% kasus dapat dicegah jika ibu mengkonsumsi asam folat. Jika anda berencana hamil, tanyalah dokter anda mengenai suplementasi.

Pada tahun 1998, pemerintah Amerika Serikat memerintahkan beberapa padi-padian, seperti tepung, sereal dan pasta, difortifikasi dengan asam folat. Juga ditemukan dalam makanan lain. Diet yang bervariasi dapat membantu anda mencapai tujuan. Beberapa makanan yang mengansung asam folat:

Asparagus—alpukat—pisang—kacang hitam—brokoli—buah sitrus dan jus—kuning telur—roti dan sereal yang difortifikasi—kacang hijau—sayuran hijau—miju-miju—hati—kacang polong—pisang raja—bayam—strawberry—tuna—benih gandum—yogurt

Memulai Kebiasaan Makan yang Baik
Seringkali, seorang wanita membawa kebiasaan makan prakehamilannya ke dalam masa kehamilannya. Banyak wanita makan tidak teratur dan sedikit memperhatikan apa yang paling banyak mereka makan setiap harinya. Sebelum kehamilan, anda mungkin dapat mengatasinya. Akan tetapi, karena meningkatnya kebutuhan pada tubuh anda dan bayi yang sedang berkembang, kebiasaan ini tidak baik saat hamil.

Kunci menuju nutrisi yang baik adalah keseimbnagan. Makan makanan yang seimbang. Tidak memperhatikan vitamin atau diet iseng dapat membahayakan bagi anda dan bayi yang sedang berkembang. Bahkan membuat anda merasa tidak sehat selama masa kehamilan.

Pertimbangan Spesifik
Faktor spesifik yang perlu dipertimbangkan sebelum hamil yaitu apakah anda mengikuti diet vegetarian, jumlah olahraga yang anda lakukan, apakah anda berdiet, rencana diet anda (apakah anda berusaha mengurangi atau menaikkan barat badan?) dan kebutuhan makanan khusus lainnya.

Jika anda makan makanan khusus karena masalah medis, konsultasikan masalah itu dengan dokter anda. Banyak informasi tersedia melalui dokter anda atau rumah sakit lokal mengenai makanan yang baik dan nutrisi yang sehat.

Banyak makanan yang tidak baik, mungkin anda dapat mentolerirnya tetapi dapat membahayakan bayi yang sedang berkembang. Penting untuk mendiskusikan mengenai makanan dengan dokter anda sebelumnya. Anda tidak ingin mengetahui ketika kehamilan anda berusia 8 bulan, anda mengalami malnutrisi karena makanan.

Dapatkah anda menghindari mual dan muntah dalam kehamilan?

Studi belakangan menunjukkan bahwa wanita yang banyak makan lemak jenuh—yang ditemukan dalam keju dan daging merah—di tahun sebelum mereka hamil memiliki risiko lebih tinggi menderita mual dan muntah yang lebih parah dalam kehamilan. Jika anda berencana hamil, anda perlu mengurangi makanan ini.


Olahraga Sebelum Kehamilan

Olahraga baik bagi anda—sebelum anda hamil dan selama kehamilan. manfaatnya antara lain pengendalian berat badan, perasaan sehat dan meningkatkan stamina atau daya tahan, yang penting di kemudian hari dalam kehamilan.

Mulailah berolahraga secara teratur sebelum anda hamil. Penyesuaian diri dalam gaya hidup anda termasuk berolahraga secara teratur akan bermanfaat bagi anda sekarang dan dalam kehamilan.

Olahraga dapat berlebihan dan menyebabkan masalah. Ketika anda berusaha hamil, hindari olahraga yang berat. Jangan meningkatkan program olahraga anda. Bukan waktu yang baik untuk bermain di olahraga kompetitif yang mendorong diri anda pada keadaan maksimum.

Penting untuk menemukan olahraga yang membuat anda menikmatinya dan akan melanjutkannya secara teratur, dalam cuaca apapun. Konsentrasikan pada perbaikan kekuatan di punggung bagian bawah anda dan otot-otot perut untuk membantu selama kehamilan.

Jika anda memperhatikan olahraga sebelum atau selama kehamilan, diskusikan dengan dokter anda. Olahraga yang dapat anda lakukan dnegan baik dan dengan mudah sebelum hamil dapat menjadi sulit bagi anda selama kehamilan.

American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) memberikan petunjuk untuk berolahraga sebelum kehamilan dan selama kehamilan. Banyak rumah sakit dan klab kesehatan atau spa mempunyai program olahraga untuk wanita hamil. ACOG mempunyai rekaman video mengenai olahraga selama kehamilan dan setelah kehamilan. Tanyalah dokter anda bagaimana mendapatkan rekaman ini atau petunjuk ini.

Pendekatan olahraga yang terbaik adalah seimbang. Olahraga yang teratur dan menyenangkan membanti anda untuk merasa lebih baik dan lebih menikmati kehamilan anda. Dan juga akan menyediakan lingkungan yang sehat bagi bayi anda yang sedang berkembang..

Tip untuk Prakehamilan

Meskipun anda tahu tidak hamil, perlakukan tubuh anda seolah anda dalam periode persiapan. Ketika anda hamil, anda akan terbiasa makan dengan pola makan yang benar, olahraga dan menghindari zat-zat yang membahayakan.


Penggunaan Zat-zat sebelum kehamilan

Dulu, sedikit orang yang memahami tentang penyalahgunaan obat dan alkohol, dan tidak banyak yang dapat dilakukan untuk menolong orang dnegan masalah ini. saat ini, dokter dapat memberikan saran dan memberikan perawatan bagi orang yang menggunakan atau menyalahgunakan obat-obatan, alkohol atau zat lainnya. Jangan malu memberitahu dokter anda mengenai penggunaan zat. Perhatian dokter pada anda dan bayi anda yang sedang berkembang.

Kami banyak belajar mengenai penggunaan obat dan alkohol dan efeknya pada kehamilan di tahun-tahun belakangan ini. Sekarang kami percaya pendekatan teraman pada penggunaan obat atau alkohol selama kehamilan tidak berguna sama sekali.

Masuk akal untuk memecahkan masalah ini sebelum kehamilan. Saat anda menyadari hamil, anda telah memasuki 8 atau 10 minggu. Bayi anda yang sedang berkembang mengalami tahap-tahap yang paling penting dalam 13 minggu pertama kehamilan. Anda mungkin menggunakan obat-obatan dan tidak menyadari kalau anda hamil. Beberapa wanita akan menggunakan zat-zat ini jika mereka tahu mereka hamil. Hentikan penggunaaan zat apapun yang tidak anda perlukan minimal 3 bulan sebelum mencoba hamil!

Penelitian terus menunjukkan bahwa penggunaan obat-obatan atau alkohol selama kehamilan dapat mempengaruhi IQ anak, jangkauan perhatian dan kemampuan belajar. Tidak ada level aman yang ditentukan pada zat-zat ini.

Penggunaan obat sebelum kehamilan merupakan masalah serius. Untungnya, ada pertolongan bagi orang-orang yang menggunakan obat-obatan. Carilah bantuan sebelum anda hamil. Persiapan kehamilan dapat menjadi alasan baik bagi anda dan pasangan untuk mengubah gaya hidup anda.

Jangan malu memberitahu dokter anda mengenai penggunaan zat. Perhatian dokter pada anda dan bayi anda yang sedang berkembang.


Penyalahgunaan Zat yang Umum

Tembakau
Kita telah mengetahui sejak lama bahwa merokok mempengaruhi perkembangan janin. Para ibu yang merokok selama kehamilan cenderung mempunyai bayi dengan berat badan lahir rendah atau bayi dengan intrauterine-growth retardation (retardasi pertumbuhan dalam rahim). Mintalah pertolongan untuk menghentikan merokok sebelum anda hamil. Dokter anda pasti mau menerima permintaan ini.

Alkohol
Dulu, beberapa orang percaya meminum alkohol dalam jumlah yang sedikit selama kehamilan tidak apa-apa. Saat ini, kami percaya tidak ada jumlah alkohol yang aman untuk diminum selama kehamilan. Alkohol melewati placenta dan secara langsung mempengaruhi bayi anda. Meminum alkohol dalam jumlah yang banyak selama kehamilan dapat menyebabkan fetal alkohol syndrome (FAS) atau fetal alkohol eksposure (FAE), yang dibahas dalam Minggu 1&2.

Kokain
Kokain dapat mempengaruhi bayi selama kehamilan, bukan hanya selama trimester pertama. Jika anda menggunakan kokain selama 12 minggu pertama kehamilan, anda mempunyai risiko lebih tinggi terhadap keguguran. Kokain juga dapat menyebabkan kelainan berat pada janin. Tipe kelainan tergantung pada maksud dari penggunaan kokain dalam kehamilan.

Bayi yang lahir dari ibu yang menggunakan kokain selama kehamilan mengalami cacat mental jangka panjang. Sudden infant death syndrome (SIDS) juga sering ditemui pada bayi ini. Banyak bayi yang dilahirkan dari ibu yang menggunakan kokain lahir mati.

Tip Untuk Ayah

Jika pasangan anda merubah gaya hidup untuk mempersiapkan kehamilan, seperti berhenti merokok atau tidak minum alkohol, dukung dia dalam usahanya. Hentikan kebiasaan ini bersama dia jika anda juga melakukannya.


Kokain juga mempengaruhi ibu. Kokain merupakan stimulan dan meningkatkan kecepatan jantung dan tekanan darah. Wanita yang menggunakan obat selama kehamilan memiliki angka lebih tinggi terhadap kejadian placental abruption, pemisahan prematur placenta dari rahim.

Di beberapa bagian Amerika Serikat, lebih dari 10% wanita hamil menggunakan kokain di beberapa waktu selama kehamilannya. Hentikan penggunaan kokain sebelum anda berhenti menggunakan KB. Kerusakan pada embrio (kemudian janin) dapat terjadi 3 hari setelah pembuahan!

Marijuana
Marijuana (ganja) berbahaya selama kehamilan karena melewati plasenta dan masuk dalam sistem tubuh bayi. Dan dapat menyebabkan efek jangka panjang pada bayi yang terpapar sebelum lahir. Penelitian menunjukkan bahwa seorang ibu yang menggunakan marijuana selama kehamilan dapat mempengaruhi fungsi kognitif, kemampuan pengambilan keputusan dan kemampuan perencanaan masa depan dalam bayinya. Penggunaan ini juga mempengaruhi alasan verbal dan memori anak.

Kerja dan Kehamilan
Anda perlu mempertimbangkan pekerjaan anda ketika anda merencanakan kehamilan. Banyak wanita tidak tahu mereka hamil sampai tahap-tahap awal kehamilan berada di belakang mereka. Akan bijaksana untuk merencanakannya lebih dulu. Pelajari hal-hal yang terpapar pada anda di tempat kerja.

Beberapa pekerjaan mungkin membahayakan selama kehamilan. Beberapa zat mungkin terpapar pada anda di tempat kerja, seperti zat kimia, zat-zat yang terhirup, radiasi atau pelarut, dapat menjadi masalah selama kehamilan. Banyak bab dalam buku ini membahas gaya hidup dan bagaimana anda merawat diri anda. penting untuk mempertimbangkan hal-hal yang terpapar pada nada di tempat kerja sebagai bagian dari gaya hidup anda. Lanjutkan kontrasepsi sampai anda mengetahui lingkungan di tempat kerja aman.

Pertimbangan lainnya yang penting adalah tipe manfaat atau asuransi yang anda miliki dan program cuti bersalin perusahaan anda. Sebagian besar program mengijinkan cuti bekerja selama beberapa waktu. Lebih baik anda periksa dulu hal ini sebelum hamil. Dengan biaya perawatan medis dan memiliki bayi akan membutuhkan biaya ribuan dolar jika anda tidak merencanakannya terlebih dulu.

Wanita yang berdiri lama mempunyai bayi yang lebih kecil. Jika anda pernah mengalami persalinan prematur di masa lalu atau jika anda mengalami inkompeten serviks (leher rahim), pekerjaan yang mengharuskan anda berdiri lama bukan pilihan yang paling bijaksana bagi anda selama kehamilan. Bicarakan dengan dokter anda mengenai situasi kerja anda.

Penyakit Menular Seksual
Infeksi atau penyakit dari orang ke orang dengan kontak seksual disebut penyakit menular seksual (sexually transmitted diseases). Infeksi ini dapat mempengaruhi kemampuan anda untuk hamil dan dapat membahayakan bayi anda yang sedang berkembang. Jenis kontrasepsi yang anda gunakan dapat mempengaruhi kecenderungan anda menderita PMS. Kondom dan spermasida dapat mengurangi risiko PMS. Anda lebih berisiko terkena PMS jika anda mempunyai lebih dari satu pasangan seksual.

Penyakit Radang Pelvis
Beberapa infeksi PMS dapat menyebabkan penyakit radang pelvis (pelvic inflammatory disease). Penyakit radang pelvis merupakan masalah serius karena dapat menyebar dari vagina dan leher rahim sampai ke rahim dan mengenai tuba Fallopi dan ovarium. Akibatnya dapat merusak dan menutup tuba sehingga sulit atau tidak mungkin bagi anda menjadi hamil atau membuat anda rentan terhadap kehamilan ektopik (lihat Minggu 5).

Melindungi Diri Anda dari PMS
Bagian dari perencanaan dan persiapan kehamilan termasuk melindungi diri anda dari PMS.
- Gunakan kondom (walaupun anda menggunakan jenis kontrasepsi lain).
- Batasi jumlah pasangan seksual anda.
- Berhubungan seksual hanya dnegan orang yang anda yakin tidak memiliki banyak pasangan seksual.

Mintalah pengobatan jika anda mengira menderita PMS. Lakukan tes jika anda berkemungkinan menderita PMS walaupun tidak ada gejalanya.

Jurnal Prakehamilan

Berat
Berat badan saya sekarang______________Berat badan ideal saya

Nutrisi
Rencana makan makanan sehat saya

Kebiasaan makan yang dirubah

Tes medis
Tes dan vaksinasi apa yang saya perlukan sekarang atau tahun depan?
Saya merencanakannya pada tanggal berikut:
Saya merencanakan pemeriksaan prakehamilan saya pada tanggal berikut:
Perhatian dan pertanyaan untuk didiskusikan dengan dokter pada hari pemeriksaan saya:

Zat-zat
Sebelum saya hamil, saya perlu berhenti atau mengurangi
( ) Merokok
( ) Minum minuman keras
( ) Obat-obatan (termasuk obat harian, seperti kafein)
( ) Lainnya:

Bagaimana hidup saya akan berubah setelah kehamilan (pertimbangkan pendidikan, karir, perjalanan, tujuan, dan lain-lain):

Sumber: dari sini

No comments:

Post a Comment